Selamat. Usia kehamilan bunda
sudah menginjak minggu ke 36 dari siklus kehamilan. Tentu saja, ada persiapan
lainnya yang harus disiapkan yaitu mulai melatih pernafasan secara teratur. Manfaatnya
cukup banyak seperti tidak membuat bunda kesulitan bernafas dikarenakan posisi
janin yang semakin membesar dan membuat pasokan oksigen ke janin tercukupi.
Hanya saja, latihan pernafasan selama hamil tidaklah sama dengan jenis olahraga
lainnya bahkan cenderung lebih nyaman dan mudah dilakukan kapan saja. Yang
penting, bunda mau memberi waktu untuk melakukannya secara teratur agar menjadi
kebiasaan dan berefek pada reaksi bunda nantinya. Artinya, pikiran serta jiwa
akan jauh lebih rileks dibandingkan mereka yang tidak melakukannya sama sekali.
Meski pada awalnya terasa berat
namun bukan berarti aktifitas ini dihentikan sama sekali. Gejala pusing serta
sedikit terasa mual adalah gejala umum yang terjadi namun kondisi ini bisa
diatasi dengan cara mengambil nafas melalui hidung dan membuangnya melalui
mulut secara perlahan.
Oh ya, bagaimana cara melatih
pernafasan selama hamil?
Caranya cukup sederhana yaitu
ambil bunda mengambil posisi duduk namun pastikan kepala, leher serta punggung
dalam keadaan tegak. Kemudian, tarik nafas dalam dalam secara perlahan dan
lakukan penghitungan sampai 10 atau bila paru paru sudah mengembang.
Selanjutnya, bunda keluarkan nafas melalui dengan hitungan yang sama sampai
paru paru mengempis.
Bila bunda pertama kali melakukannya,
sebaiknya beri tubuh untuk istirahat terlebih dahulu kurang lebih 5 detik.
Baru, setelah itu bunda bisa melakukan latihan ini dengan pola yang sama secara
berirama dan dalam keadaan rileks.
Selain itu pola diatas, berjalan
di waktu pagi atau sore hari juga bisa dilakukan untuk melatih pernafasan.
Hanya saja, pilih waktu yang tepat dalam artian kondisi cuaca yang benar benar
memberikan rasa nyaman akan membuat tubuh bunda lebih rileks. Tak perlu
berjalan dengan frekuensi cepat karena bunda bukan sedang berlatih untuk
mengikuti lomba.
Satu lagi, jika bunda tetap
merasakan pusing atau mual berkelanjutan sebaiknya latihan dihentikan dan
segera lakukan pemeriksaan medis ke dokter. Selamat berlatih.